Beranda » Wisata » Serius! Mobil Masuk Kebun Raya Bogor Bikin Pengunjung Gak Nyaman

Serius! Mobil Masuk Kebun Raya Bogor Bikin Pengunjung Gak Nyaman

Jumanto.com –  Bolehkah mobil masuk kebun raya Bogor? Jawabannya: yap, boleh banget. Dan kebijakan bolehnya mobil masuk ke Kebun Raya Bogor ini menurut saya patut ditinjau ulang. Pasalnya, bagi pengunjung yang sedang menikmati berbagai wahana yang ada di kebun raya dengan berjalan kaki, benar-benar merasa terganggu dan membahayakan keselamatan pejalan kaki.

Kebun Raya Bogor sendiri merupakan tempat wisata di kota Bogor yang paling populer dan termasuk salah satu yang paling dekat dengan stasiun Bogor serta dapat dengan mudah dijangkau menggunakan mobil dan motor.

Selain mengunjungi Kebun Raya Bogor, di bulan-bulan tertentu, kita juga bisa sekalian masuk ke Istana Bogor saat istana ini dibuka untuk umum.

Wisata kota Bogor memang cukup menarik perhatian masyarakat baik dari Jakarta, Depok, Bekasi, Tangerang, dan kota-kota di sekitarnya.

Tidak cuma kawasan puncak, kawasan dalam kota Bogor sendiri seperti kebun raya pun menjadi salah satu destinasi wisata menarik bagi sebagian masyarakat.

Tak heran banyak orang yang datang ke kebun raya membawa mobil sendiri dari Jakarta atau kota lainnya.

Mungkin karena tidak terbiasa berjalan kaki, atau membawa orang tua, atau malas jalan kaki, atau alasan lainnya, sehingga pengunjung pun memilih masuk ke Kebun Raya Bogor pakai mobil, tidak memarkir mobilnya.

Mereka berkeliling kebun raya dengan menggunakan mobil.

Kebijakan Mobil Bisa Dan Boleh Masuk Ke Kebun Raya Bogor

Jujur, itu sangat menggangu kenyamanan pengunjung

Di hari Senin sampai Sabtu, mobil memang bisa masuk berkeliling kebun raya Bogor, setelah membayar tiket masuk mobil.

Adapun biaya tiket masuk mobil ke Kebun Raya Bogor adalah 30 ribu rupiah, belum termasuk tiket masuk orangnya, 15 ribu rupiah per orang.

Selanjutnya, mobil tidak bisa masuk kebun raya bogor di hari Minggu.

Hari Minggu, mobil bisa diparkir di pintu masuk 3.

Baca: Lokasi Pintu Masuk Kebun Raya Bogor.

Setelah memarkir mobil, kalian bisa masuk mobil wisata di kebun raya bogor, bayar tiket lagi buat naik mobil wisata berkeliling kebun raya.

Ketentuan jadwal mobil masuk kebun raya Bogor di atas dapat berubah sewaktu-waktu.

Meskipun secara resmi, mobil bisa masuk kebun raya, kebijakan ini menurut saya perlu ditinjau ulang

Dari pengalaman saya pribadi saat menjelajah kebun raya Bogor dengan berjalan kaki, saat saya jalan, bentar-bentar ada mobil lewat.

Terkadang saya gak tahu ada mobil di belakang saya, lalu diklakson dengan kencang.

Kaget, kesal, dan pengin ngelempar tuh mobil pakai batu hehehe.

Semestinya kebun raya ini meniru monas.

Beri lahan parkir yang luas, setelah itu beri mobil gratis untuk mengantar pengunjung.

Jadinya, wisatawan bebas mengeksplore menikmati keindahan kebun raya tanpa diganggu dengan banyaknya mobil yang lewat lalu lalang.

Belum lagi kejadian anak saya yang sedang menyeberang jalan tiba-tiba ada mobil lewat.

Serius! Mobil Masuk Kebun Raya Bogor Bikin Pengunjung Gak Nyaman
Gambar Mobil Masuk Kebun Raya Bogor yang padat

5 Alasan Mobil Seharusnya Tidak Boleh Masuk Ke Dalam Kebun Raya Bogor

Masuk kebun raya Bogor dengan mobil memang legal, boleh, tapi itu mengganggu banget buat pejalan kaki.

Oleh karena itu, pendapat saya pribadi, alangkah bagusnya kalau mobil parkir di tempat yang ditentukan, lalu semua orang harus berjalan kaki saat masuk ke dalam kebun raya.

Berikut ini beberapa alasannya:

1. Mobil yang masuk ke kebun raya menambah polusi udara di dalamnya

Kebun raya Bogor penuh dengan pepohonan dan suasananya sangat rindang.

Namun, bukan kesejukan yang kita rasakan selama di dalam sana, tapi hawa panas.

Asli, masuk ke kebun raya yang begitu rindang tapi udaranya terasa panas itu gak enak.

Cepat keringetan.

Bandingkan saat main ke Kampung Kurcaci Purbalingga, Grafika Cikole Lembang, Puncak Becici Jogja, atau wisata alam lainnya yang sejuk.

Panasnya hawa udara di dalam kebun raya disebabkan polusi udara di kota Bogor yang sudah sedemikian parahnya, ditambah lagi mobil masuk ke kebun raya.

2. Mobil yang masuk ke kebun raya berbahaya bagi wisatawan yang berjalan kaki

Pengalaman saya saat jalan-jalan di kebun raya Bogor, mobil yang lewat tidak berjalan pelan-pelan, banyak juga yang ngebut.

Padahal banyak wisatawan yang berjalan kaki.

Bermain di kebun, serasa lagi berada di jalan raya, banyak mobil lalu lalang dan membahayakan pejalan kaki.

3. Mobil di kebun raya bikin wisatawan tidak nyaman

Bagi wisatawan yang naik mobil sih rasanya enak, gak capek keliling.

Tapi kenyamanan itu mengorbankan kenyamanan pejalan kaki.

Banyaknya mobil lalu lalang di kompleks kebun raya benar-benar membuat pengunjung tidak nyaman.

4. Sudah ada mobil wisata plus pemandu di kebun raya

Kebun raya Bogor sudah menyediakan mobil wisata yang mengantar keliling wisatawan, jadi kenapa mobil pribadi harus masuk ke dalam.

Sopir mobil wisata juga bertindak sekaligus pemandu wisata yang menjelaskan berbagai hal tentang kebun raya.

5. Melatih kesadaran masyarakat untuk turut serta menjaga alam dan juga toleransi

Jika mobil dilarang masuk ke kawasan kebun raya, dan hanya diperbolehkan masuk ke tempat parkir, itu bisa mengedukasi masyarakat agar tidak menciptakan polusi baru di alam hijau yang begitu indahnya di kebun raya.

Selain itu, hal ini juga bisa mengedukasi masyarakat untuk saling pengertian, saling menjaga, sehingga sama-sama nyaman saat jalan-jalan di kebun raya.

Keliling wisata kebun raya Bogor jadi lebih enak, tanpa harus diganggu mobil wara wiri.

Kalau capek, tinggal makan saja di restoran yang adai di Kebun Raya Bogor hehehe. Setelah itu eksplore lagi Museum Zoologi dan berbagai tempat wisata yang ada di Bogor.

Mudah-mudahan opini saya: Mobil Masuk Kebun Raya Bogor Bikin Pengunjung Gak Nyaman, bisa menjadi salah satu pertimbangan pengelola dalam membuat kebijakan baru. Baca juga: Kulineran dekat Devoyage Bogor.